Sabtu, 18 Desember 2010

my autobiografi

AUTOBIOGRAFI
Awal Kelahiranku
Di Rumah Sakit Panti Waluyo, tanggal 26 Juli tahun 1989 tepatnya pada hari Rabu pukul 12.30 suasana hening terpecah dengan hadirnya suara isak tangis seorang bayi perempuan mungil nan imut. Bayi itu diberi nama TURIS HARNINGSIH. Bayi bernama Turis Harningsih itu adalah aku. Orangtuaku menikah pada tahun 1987. Aku adalah anak pertama dalam keluargaku. Saat kelahiranku, semua keluargaku berada di Rumah Sakit Panti Waluyo yang juga merupakan tempat sepupuku dilahirkan sebulan sebelum kelahiranku.
Proses kelahiranku berlangsung tidak terlalu lama dan semua berjalan lancar. Keadaanku dan ibuku baik-baik saja, hanya saja ibuku masih perlu istirahat. Suster memandikanku terlebih dahulu, sebelum aku diperbolehkan untuk digendong oleh keluargaku dan juga teman-teman kedua orangtuaku yang silih berganti memasuki ruangan untuk melihat keadaan kami.

Masa Kanak-Kanak
Setelah aku lahir dan sampai sekarang, aku tinggal di Jalan Jenggolo 2, Tapen, Nusukan, Surakarta. Ayahku bekerja sebagai PNS di Universitas Sebelas Maret. Ibu memberikan ASI ekslusif selama 2 tahun 2 bulan kepadaku dan memberi asupan gizi yang baik padaku. Saat aku berumur 12 bulan, aku mulai belajar merangkak. Setelah aku berumur sekitar 14 bulan aku mulai diajarkan berjalan oleh kedua orangtuaku. Sehingga saat aku berumur 2 tahun 4 bulan, aku sudah dapat berjalan bahkan berlari, walaupun terkadang aku masih terjatuh. Pada waktu aku berumur 3 tahun, aku sudah mulai aktif berbicara dan bergerak.

Masa TK
Saat usiaku genap 5 tahun, ayah menyekolahkanku di TK Aisyah Kota Barat di Surakarta. Disini tempat aku pertama kali menimba ilmu dan mulai bersosialisasi dengan anak seumuranku. Pertama kali masuk sekolah aku belum bisa bersosialisasi dan masih perlu ditemani ayahku. Seiring berjalannya waktu, aku sudah bisa bersosialisasi dengan temanku dan juga guru-guru.
Menurut cerita ibuku, di TK ini aku banyak disukai oleh guru-guru karena aku bukan hanya pintar membaca tetapi juga menulis. Namun aku hanya 1 tahun saja bersekolah disana karena aku ingin melanjutkan ke tingkat sekolah dasar.

Masa SD
Pada saat berumur 6 tahun aku masuk SD dan bersekolah di SD Negeri Tempel Surakarta. Ibu menyekolahkanku di SD Negeri Tempel karena rumahku sangat dekat dengan SD itu. Aku senang dengan suasana disini karena sudah banyak teman yang aku kenal dan kebetulan juga kakak sepupuku bersekolah disana sehingga ada yang menjagaku. Prestasiku dari kelas satu sampai kelas enam cukup bagus. Karena aku senantiasa mendapat ranking 5 be sar di kelas. Tanpa terasa aku sudah duduk di kelas 6. Disini aku mulai fokus dan rutin belajar untuk Ujian Akhir Sekolah. Saat tiba waktunya ujian sekolah, aku mengerjakannya dengan teliti. Tak lama berselang pengumumanpun keluar dan siswa SD Negeri Tempel tahun ajaran 2000 / 2001 dinyatakan LULUS 100%.

Masa SMP
Setelah lulus SD aku melanjutkan sekolah ke tingkat pertama. Aku mendaftar ke SMP Negeri 23 Surakarta dan aku diterima sebagai siswi disekolah tersebut. Pada saat itu aku duduk di kelas 1A jika saat ini kita menyebutnya kelas 7A. Aku mulai mendapatkan banyak teman dan merasa senang di SMPN 23 karena guru-gurunya sangat baik, sabar dan sangat disiplin. Pada kenaikan kelas 2, para siswa harus mengikuti tes tertulis. Setelah pengumuman keluar ternyata aku masuk ke kelas yaitu 2F. Pada kenaikan kelas 3, ternyata penempatan kelas diatur sama seperti pada saat kelas 1. Aku senang karena aku dapat bertemu dengan teman-teman saat kelas 1. Saat akhir semester adalah akhir yang sangat mendebarkan karena sebentar lagi aku akan mengikuti UN. Persiapan yang aku lakukan adalah belajar dan berlatih agar mendapat nilai yang memuaskan. Setelah UN aku harus menunggu pengumuman kelulusan kira-kira selama 1 bulan. Setelah lama menunggu, akhirnya hari pengumuman tiba. Saat itu kami semua dikumpulkan di kelas masing-masing untuk mendengarkan pengumuman. Aku senang karena aku dinyatakan lulus. Setelah pengumuman, aku dan teman-temanku mengabadikan moment special tersebut dengan berfoto bersama.

Masa SMA
Tahun 2004 aku lulus SMP dan mendaftar di SMA Pangudi Luhur Santo Yosef. Pada saat tes penerimaan siswa baru tiba, aku dengan begitu semangat pergi ke SMA Pangudi Luhur Santo Yosef untuk mengikuti tes. Setelah usai mengerjakan tes, diumumkanlah hasil tes saat itu juga. Aku senang karena aku diterima di SMA Pangudi Luhur Santo Yosef.
Kegiatan MOS adalah kegiatan pertama yang aku jalani di SMA P.L. Santo Yosef. Setelah kegiatan MOS berakhir, tiba saat untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM). Sebelum itu ada pembagian kelas untuk proses KBM sementara. Aku masuk di kelas 10F. Disitu aku mendapat banyak teman baru dari berbagai SMP di Surakarta. Pada saat kenaikan kelas 11, disitu ada penjurusan kelas. Aku ingin masuk kelas IPA, oleh karena itu aku harus belajar dengan sungguh-sungguh. Akhirnya, aku masuk kelas IPA sesuai keinginanku. Pada saat kenaikan kelas 12, itu adalah masa terakhir di SMA. Disini aku harus belajar lebih giat lagi untuk masuk ke perguruan tinggi. Masa SMA yang paling berkesan, saat kelas IPA1 mengadakan acara perpisahan di Tawangmangu. Suasana kekeluargaanpun semakin terasa saat kami berkumpul bersama. Setelah Ujian Nasional selesai dan menerima ijazah, aku mendaftar ke perguruan tinggi di Surakarta. Aku mendaftar ke Universitas Sebelas Maret.

Masa kuliah
Pada saat mendaftar ke UNS, aku memilih program IPC karena disitu aku bisa memilih tiga pilihan jurusan. Pilihan pertama, aku mengambil jurusan Ilmu Komputer, pilihan kedua jurusan Akutansi dan pilihan ketiga jurusan Ekonomi Pembangunan. Setelah ujian SPMB dan tiba di hari pengumuman ternyata aku diterima di pilihan ketiga. Aku sangat bersyukur karena bisa diterima disana. Masa MOS di fakulatas ekonomi aku tidak mengikutinya karena sakit. Awal semester, aku mendapat lebih banyak teman dari berbagai kota di Indonesia.
Banyak sekali masa kuliah yang berkesan bagiku, antara lain yang pertama pada mata pelajaran Ekonomi SDA dan Lingkungan, kami mengadakan observasi ke Waduk Cengklik. Disana dijelaskan tentang daya dukung lahan disekitar waduk tersebut. Yang kedua pada mata kuliah Ekonomi Pertanian yaitu mengenai sistem cocok tanam tumpangsari antara tanaman pare dengan timun. Kami meneliti faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan sistem cocok tanam tumpangsari. Yang ketiga pada mata kuliah Ekonomi Kepariwisataan, aku dan kelompokku memilih tujuan wisata di Candi Prambanan. Kami disana bisa mengetahui banyak hal tentang Candi Prambanan. Mulai dari cerita sejarah, arti relief di dinding setiap candi, fasilitas apa saja yang di sediakan dan lain-lain. Yang keempat pada mata kuliah Ekonomi Koperasi, kami disuruh mencari koperasi untuk mengetahui cara praktek langsung dalam berkoperasi. Yang kelima, saat aku dan teman-temanku dipilih untuk mengunjungi Badan Kebijakan Fiskal dan Badan Penanaman Modal di Jakarta. Disana kita sharing banyak hal tentang kebijakan yang diambil pemerintah. Yang keenam, pada semester 7 ini ada mata kuliah wajib yaitu magang. Aku diterima magang di Bank Permata, tanggal 15 Sept ember 2010. Awal pertama magang aku diberi materi tentang produk-produk apa saja yang ada di Bank Permata. Magang disini seperti kuliah, sangat menyenangkan. Sampai akhir bulan nanti aku magang di Bank Permata.
Itulah sedikit cerita tentang hidupku. Perjalanan hidupku belum berakhir sampai disini, masih banyak pengalaman yang menantiku di hari esok.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar